Penerimaan CPNS dan PPPK Kabupaten Muaraenim 2021, Tersedia 2.361 Formasi
MUARA ENIM,---Kabar gembira terutama bagi masyarakat Kabupaten Muara Enim yang bercita-cita bekerja di Pemerintahan.
Sebab pada formasi Tahun 2021, Pemkab Muara Enim akan menerima 2361 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Betul, kita akan menerima ribuan CPNS dan PPPK pada formasi tahun 2021 ini," kata Kepala BKPSDM Kabupaten Muara Enim Harson Sunardi didampingi Kabid Pengadaan Formasi SDM Bapak Yulius Caesar, Selasa (18/5/2021).
Menurut Harson, kita mengajukan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) banyak, tetapi yang disetujui sedikit.
Padahal tenaga PNS terutama tenaga guru sudah banyak yang pensiun dan meninggal sehingga saat ini sangat kekurangan dan mengandalkan tenaga guru honorer.
Dan dengan diangkatnya tenaga guru dari Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) setidaknya bisa sedikit mengatasi kekurangan guru yang berstatus PNS.
Masih dikatakan Harson, untuk penerimaan formasi tahun 2021, untuk Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebanyak 238 orang yang terdiri dari tenaga kesehatan 198 orang dan tenaga teknis 40 orang.
Sedangkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sebanyak 2123 orang yang terdiri dari tenaga guru 2111 orang dan tenaga kesehatan sebanyak 13 orang.
Ditambahkan Yulius, adapun test yang digunakan bagi tenaga CPNS dan Tenaga PPPK formasi tenaga kesehatan akan menggunakan sistim Computer Assisted Test (CAT),
sedangan untuk tenaga PPPK formasi guru akan menggunakan sistim UNBK.
Untuk tempat test belum tahu pasti, namun masih tetap di Kabupaten Muara Enim, karena kita masih penjajakan dibeberapa tempat seperti GOR Takraw Muara Enim,
sebab peserta test dipastikan akan banyak dan perlu ruangan yang besar sehingga bisa banyak menampung peserta test.
Apalagi sekarang masih pandemi covid tentu perlu ruang yang besar untuk menjaga jarak.
"Untuk jadwal penerimaan secara pasti belum fix, besok akan dirapatkan lagi," jelas Yulius.